Tips Pengelolaan Keuangan UMKM Bagi Pebisnis Yang Baru Terjun Dalam Kewirausahaan

Fatur Syah 4 Februari 2023 4 Februari 2023 4 min read

Kewirausahaan

Berikan Rating!

Tips Pengelolaan Keuangan UMKM Dalam Kewirausahaan

Pengelolaan keuangan adalah proses membuat dan menjalankan rencana untuk mengelola uang dan aset secara efektif dan efisien. Ini meliputi aktivitas seperti mengelola pemasukan, membuat anggaran, mengelola pengeluaran, melakukan investasi, dan memantau keuangan secara teratur. Tujuannya adalah untuk memastikan keuangan pribadi atau organisasi tetap stabil dan mencapai tujuan keuangan jangka panjang.

Pengelolaan keuangan adalah hal penting karena memiliki beberapa manfaat seperti:

Memastikan stabilitas keuangan: Pengelolaan keuangan yang baik memastikan bahwa bisnis memiliki sumber daya yang diperlukan untuk berkembang dan tetap stabil.
Meningkatkan keuntungan: Pengelolaan keuangan yang baik membantu memastikan bahwa bisnis memaksimalkan pendapatan dan mengurangi pengeluaran yang tidak perlu, sehingga meningkatkan keuntungan bisnis.
Meminimalkan risiko keuangan: Dengan mengikuti prinsip-prinsip pengelolaan keuangan, bisnis dapat meminimalkan risiko keuangan dan memastikan bahwa bisnis memiliki sumber daya yang diperlukan untuk berkembang dan mencapai tujuan jangka panjang.
Memudahkan perencanaan bisnis: Pengelolaan keuangan yang baik memudahkan perencanaan bisnis dan memastikan bahwa bisnis memiliki pandangan jangka panjang yang jelas dan terinformasi tentang keuangan bisnis.
Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas: Pengelolaan keuangan yang baik memastikan bahwa bisnis memiliki sistem pelaporan keuangan yang efektif, yang memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan bisnis.

Oleh karena itu, pengelolaan keuangan yang baik merupakan hal yang sangat penting bagi kesuksesan dan stabilitas bisnis, terutama bagi UMKM.

Tips Pengelolaan Keuangan UMKM

Berikut ini adalah beberapa tips pengelolaan keuangan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) agar lebih terkoordinir dengan baik bisnisnya supaya tujuannya juga bisa dicapai dengan baik:

Buat anggaran: Buat anggaran bulanan dan tahunan untuk memastikan pemasukan dan pengeluaran dalam jangka waktu tertentu.
Hindari hutang: Usahakan untuk tidak mengambil hutang yang terlalu besar dan jangan membiarkan hutang membebani keuangan UMKM.
Simpan uang: Usahakan untuk menyimpan sebagian dari setiap pemasukan untuk menjaga stabilitas keuangan.
Investasikan: Carilah peluang investasi yang sesuai untuk memperluas bisnis dan meningkatkan pendapatan.
Monitor keuangan: Monitor keuangan secara teratur untuk memastikan bahwa bisnis berjalan dengan baik dan memenuhi tujuan keuangan.
Beli dengan bijak: Hindari membeli barang atau jasa yang tidak dibutuhkan dan belilah hanya jika memang dibutuhkan untuk menjalankan bisnis.
Belajar: Terus belajar tentang pengelolaan keuangan dan bisnis untuk memastikan bisnis berjalan dengan baik dan mencapai tujuan keuangan jangka panjang.

Seorang pebisnis itu harus mengerti mengenai pengelolaan keuangan dalam bisnisnya. Ini benar sekali, sangat penting bagi seorang pengusaha untuk mengerti dan menguasai pengelolaan keuangan. Ini akan membantu mereka membuat keputusan yang tepat dan memastikan bahwa bisnis mereka tetap stabil dan berkembang.

Pengelolaan keuangan yang baik dapat membantu meminimalkan risiko keuangan, memastikan pembayaran utang tepat waktu, dan memastikan bahwa bisnis memiliki sumber daya yang diperlukan untuk berkembang dan mencapai tujuan jangka panjang. Oleh karena itu, sangat penting bagi pengusaha untuk mempelajari dan memahami prinsip-prinsip tips pengelolaan keuangan UMKM dan menerapkannya dalam bisnis mereka.

Permasalahan Dalam Pengelolaan Keuangan UMKM

Apa saja yang menjadi permasalahan dalam pengelolaan keuangan UMKM? Berikut adalah beberapa permasalahan yang sering dialami dalam pengelolaan keuangan UMKM:

Kurangnya pemahaman tentang pengelolaan keuangan: Banyak pengusaha UMKM yang tidak memahami prinsip-prinsip pengelolaan keuangan, sehingga mereka kesulitan dalam mengelola keuangan bisnis mereka dengan baik.
Pendapatan yang tidak stabil: UMKM sering mengalami masalah dengan pendapatan yang tidak stabil, yang dapat mempengaruhi pengelolaan keuangan.
Hutang yang terlalu besar: UMKM sering mengambil hutang untuk membiayai bisnis, tetapi hutang yang terlalu besar dapat membebani keuangan dan mempengaruhi pengelolaan keuangan.
Belanja yang tidak terkendali: UMKM sering mengeluarkan uang untuk hal-hal yang tidak perlu, yang dapat mempengaruhi pengelolaan keuangan dan membuat bisnis kesulitan untuk berkembang.
Kurangnya pelaporan keuangan: UMKM sering kurang memperhatikan pelaporan keuangan, yang dapat mempengaruhi pengelolaan keuangan dan membuat sulit untuk memantau perkembangan bisnis.
Kurangnya sumber daya: UMKM sering kesulitan untuk memperoleh sumber daya yang diperlukan untuk mengelola bisnis dan keuangan dengan baik.

Untuk mengatasi permasalahan-permasalahan tersebut, UMKM perlu belajar dan memahami prinsip-prinsip pengelolaan keuangan, membuat anggaran yang realistis, memonitor keuangan secara teratur, dan membuat keputusan yang cerdas dan terinformasi tentang pengeluaran dan investasi.

Nah bagi anda yang ingin mengatasi masalah dalam pengelolaan keuangan, silahkan bergabunglah bersama Bahasa Bisnis ID, Bahasabisnis.id adalah organisasi yang berpengalaman dalam mendampingi UMKM di Indonesia. Salah satu yang diajarkan adalah bagaimana mengelola keuangan dalam menjalankan bisnis. Pengembangan literasi keuangan untuk UMKM adalah salah satu aktivitas utama yang dijalankan bahasabisnis.id seperti yang terlihat di link https://bahasabisnis.id/kegiatan-penumbuhan-kewirausahaan-melalui-alternatif-pembiayaan/

Selamat mencoba ya, semoga sukses selalu.