Inilah Analisa Usaha Hidroponik Skala Kecil dan 5 Jenis Tanaman yang Cocok Ditanam
Usaha hidroponik skala kecil memang sangat menyenangkan untuk dilakukan bagi seseorang yang menyukai berkebun. Memang usaha ini sangat identik dengan menanam sayuran maupun buah-buahan dengan lahan terbatas. Itulah mengapa banyak pengusaha yang melakukan analisa usaha hidroponik skala kecil sebelum memulai usaha tersebut.
Daftar isi artikel
Analisa Usaha Hidroponik Skala Kecil Modal Awal yang Dibutuhkan
Untuk melakukan analisa usaha hidroponik skala kecil tentu di mulai dari jumlah modal yang di butuhkan. Adapun besaran modal yang di butuhkan dan harus di persiapkan berkisar Rp67.500.000. Memang modal yang di butuhkan tersebut cukup besar namun keuntungan yang akan di peroleh pun lumayan besar. Modal tersebut nantinya digunakan untuk membeli berbagai perlengkapan.
Adapun perlengkapan yang biasanya di butuhkan untuk memulai usaha tersebut antara lain instalasi hidroponik dan pompa sirkulasi. Bukan hanya itu saja, namun juga membutuhkan tangki air dab pompa air jet untuk tanaman nantinya. Harga dari tangki dan pompa tersebut berkisar Rp5.000.000. Nantinya akan ada juga biaya untuk pemasangan instalasi berkisar Rp1.000.000.
Harga dari instalasi hidroponik memang cukup mahal yakni Rp40.000.000 dengan luas 100 m2. Pengusaha hidroponik pun harus mempersiapkan keranjang plastik dengan ukuran yang besar. Tujuan adanya keranjang tersebut untuk digunakan dalam proses pemetikan tanaman hidroponik ketika masa panen. Harga dari keranjang untuk satu buah yakni Rp100.000.
Baca juga: Alternatif Usaha dengan Modal 30 Juta dengan Mobil Pick Up yang Berprofit Tinggi
Jenis Tanaman yang Ditanam dengan Sistem Hidroponik
Seperti yang di ketahui bahwa dalam usaha hidroponik nantinya akan ada banyak jenis tanaman yang dapat di tanam. Dimana tanaman yang ditanam bukan hanya jenis sayuran saja namun ada juga jenis buah-buahan. Lantas jenis tanaman apa saja yang di maksud? Berikut merupakan pembahasan lengkap mengenai jenis tanaman yang di tanam dengan sistem hidroponik:
1. Usaha Hidroponik Skala Kecil Sawi Hijau
Sawi hijau merupakan jenis tanaman sayur yang banyak di konsumsi dan di jual di pasaran. Memang sayuran ini mempunyai khasiat yang sangat baik untuk kesehatan manusia. Melihat persaingan yang sangat ketat, maka pengusaha hidroponik bisa memiliki inovasi yang baru. Adapun inovasi yang di maksud seperti menanam tanaman tersebut tanpa terkena bahan kimia.
2. Usaha Hidroponik Skala Kecil Timun
Timun juga banyak di konsumsi dan di butuhkan oleh masyarakat utamanya di warung makan. Memang tanaman sayuran yang satu ini merupakan sayuran pelengkap yang harus ada di setiap menu di warung. Selain itu, timun memang termasuk sebagai jenis sayuran yang sangat cocok untuk ditanam menggunakan sistem hidroponik.
3. Usaha Hidroponik Skala Kecil Selada
Termasuk sebagai salah satu sayuran pelengkap, selada tentu cocok di jadikan tanaman dengan menggunakan sistem hidroponik. Bahkan tanaman ini di anggap sangat menguntungkan karena permintaannya yang cukup tinggi. Selain itu, harga dari bibit selada ini cukup murah sehingga pengusaha hidroponik bisa membelinya dalam jumlah banyak.
4. Usaha Hidroponik Skala Kecil Pare
Siapa sih yang tidak kenal dengan tanaman pare? Tanaman yang satu ini banyak di olah untuk berbagai jenis menu hidangan. Selain itu, tanaman ini juga memiliki khasiat yang bagus dan dapat mengurangi serangan penyakit dalam tubuh. Apabila memilih tanaman ini untuk usaha hidroponik, nantinya setiap panen dapat menghasilkan 10 kg.
Baca juga: 5 Rincian Modal Usaha Ternak Ayam Potong dan Hal Penting yang Harus Dipersiapkan
5. Usaha Hidroponik Skala Kecil Strawberry
Salah satu buah yang banyak di jadikan sebagai tanaman untuk usaha hidroponik adalah buah strawberry. Buah ini memiliki cita rasa yang manis dan ukuran yang kecil. Proses penanamannya pun cukup mudah, di mana pengusaha hanya perlu membeli bibit dari tanaman ini. Setiap panen buah ini, pengusaha bisa memperoleh kurang lebih 5 kg buah yang di hasilkan.
Demikian pembahasan lengkap mengenai analisa usaha hidroponik skala kecil dan berbagai jenis tanaman yang dapat di tanam. Semua jenis tanaman tersebut tentu membutuhkan waktu yang tidak terlalu lama untuk masa panen. Selain itu, permintaan di pasar pun semakin hari semakin meningkat sehingga keuntungan yang di dapat dalam jumlah besar.